PENGEMBANGAN IDE
Pada kali ini, penulis akan membahas Bab 1 pada mata pelajaran simulasi dan komunikasi digital. Taukah kamu, apa itu simulasi digital? Mungkin sebagian dari kita telah mengetahui apa itu simulasi digital. Bagi yang belum mengetahui mari kita bahas materi mengenai pengembangan ide pada tulisan ini. Simulasi adalah proses peniruan dari suatu yang nyata beserta keadaan di sekelilingnya. Komunikasi yaitu proses pengiriman data informasi dan penerimaan antara dua atau lebih pengguna melalui media transmisi tertentu. Sedangkan digital adalah kata, gambar, grafis yang mendeskripsikan dalam bentuk numeris melalui piranti komputer. Jadi Simulasi dan komunikasi digital adalah proses peniruan dari suatu yang nyata dalam sebuah penerimaan dan pengiriman data informasi melalui kata, gambar dan grafis melalui piranti komputer.
Setelah kita mengetahui apa itu simulasi digital, sekarang kita bahas tentang pengembangan ide. Tentunya kalian dalan hidup pernah merasakan suatu masalah yang dihadapi, entah itu permasalahan di rumah, masalah pertemanan, masalah kerusakan atau kehilangan barang maupun masalah pembelajaran di sekolah. Untuk menyelesaikan suatu masalah pasti kalian akan mencari ide atau solusi untuk menyelesaikannya. Semisal kalian dihadapkan permasalahan mengenai kerusakan yang terjadi pada keyboard laptop Anda. Apa yang harus Anda lakukan? Tentunya masalah tersebut akan kalian pikirkan dan akan diproses pada otak kita. Kemudian kita akan memikirkan sebuah ide untuk menyelesaikan masalah keyboard tersebut. Adapun ide yang akan kita pikirkan adalah menambahkan keyboard USB yang akan kita pasangkan pada laptop kita. Setelah kita memiliki ide tersebut maka kita akan menerapkan ide tersebut sehingga kita menemukan solusi bahwa laptop yang kita miliki sudah bisa digunakan kembali dengan bantuan keyboard USB. Ide memiliki arti dari imajinasi atau rancangan solusi terhadap masalah yang dihadapi sebagai hasil pemikiran terbaik yang bersifat spontan atau melalui proses pemikiran yang lama. kemampuan melahirkan ide yang tidak dimilki setiap orang karena kecerdasan, intuisi dan daya analisis yang dimiliki setiap orang berbeda-beda.
Dari penejelasan tersebut maka kita dapat menyimpulkan bahwa ide/gagasan dalam penerapannya harus memberikan suatu manfaat antara lain : membantu memecahkan suatu masalah, memberikan kontribusi positif bagi diri sendiri dan orang lain, tidak melawan aturan ketentuan hukum, norma agama, sosial dan masyarakat.
Gambar Ilustrasi dari Pengembangan ide
Jadi konsep membuat ide atau gagasan dalam simulasi dan komunikasi digital adalah cara membuat komunikasi antar pengguna dan pekerjaan keseharian menjadi lebih mudah menggunakan perangkat digital dalam bentuk simulasi digital. Contohnya ketika menyimulasikan mesin tik menjadi hasil cetakan yang sama seperti persis, simulasi tersebut bisa menggunakan aplikasi pengolah kata atau word.
ALGORITMA
Algoritma berasal dari kata algorism yang berartti cara memecahkan atau menguraikan permasalahan dalam hitungan menggunakan alur pikiran yang sistematis dan logis. Sistematis adalah menguraikan atau merumuskan dalam sebuah hubungan yang teratur atau secara tersistem. Logika berasal dari kata logos yang berarti hasil pemikiran yang disampaikan dalam kata-kata, tulisan maupun verbal. Dalam penelitian menunjukkan bahwa otak kiri berfungsi dalam membuat logika, ilmu eksak dan perhitungan, sedangkan otak kanan lebih banyak digunakan untuk cara berfikir, intuisi, ide kreativitas, seni, sosial, interaksi manusia dengan sesamanya. Untuk lebih mudah dalam memahami arti dari algoritma disini kita akan menggunakan contoh penyelesaian penukaran isi dari dua gelas, diberikan dua gelas yaitu gelas A dan gelas B.
Bagaimana cara agar gelas A yang awalnya berisi teh menjadi kopi, dan gelas B menjadi teh? Jadi apa yang harus dilakukan ?
Cara menyelesaikan permasalahan tersebut adalah dengan cara menambahkan gelas baru, kita namakan gelas C, gelas C adalah gelas kosong, silahkan lihat ilustrasi gambar berikut :
Sekarang gelas A kosong, gelas B terisi teh, gelas C terisi kopi, maka langkah selanjutnya adalah
Maka permasalahan sekarang sudah selesai gelas A terisi kopi dan gelas B terisi teh.
Setelah kita memahami mengenai algoritma, taukah kamu bagaimana
cara aplikasi kalkulator dalam sebuah penjumlahan dua bilangan yaitu 100+135?
Jika dengan perhitungan manual hasilnya akan 235, bagaimana jika dengan proses
computer dalam menyelesaikan perhitungan tersebut?
Berikut adalah
langkah-langkahnya:
1. Identifikasikan
dan deklarasikan variable-variabel nilai operand yang akan dioperasikan yaitu
sebagai berikut :
-
Variabel A untuk menyimpan nilai bilangan
pertama dengan tipe data integer
-
Variabel B untuk menyimpan nilai bilangan kedua
dengan tipe data integer
-
Variable hasil untuk menyimpan hasil penjumlahan
variabel A dan B dengan tipe data integer
2. Assignment
atau pertanyaan nilai data ke variabel
A<-- 100
B <--135
3. Proses
penjumlahan
Hasil <--A+B
4. Menampilkan
hasil penjumlahan
Write <-- hasil
Berikut contoh algoritma yang perlu Anda selesaikan antara lain
Read (x)
Read (y)
z <-- 20
y <-- 5
z <-- x/y
Write (z)
Dari contoh penulisan algoritma tersebut, mari kita coba selesaikan :
Terdapat 3 variabel x, y dan z, x bernilai 20 dan y bernilai 5. Pada variabel z berisi pembagian antara variabel x dan y. Maka hasil dari algoritma tersebut adalah 4 , karena x/y sama dengan 20/5 = 4 . Jadi variabel z memiliki hasil 4.
Untuk mempermudah
penulisan algoritma, anda dapat menggunakan tiga jenis standar penulisan yaitu
sebagai berikut :
- Menggunakan Natural Language atau Bahasa alami seperti Bahasa inggris dan Bahasa Indonesia
- Menggunakan Flowchart
- Notasi pseudocode
EmoticonEmoticon